#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba
BNNP Sumbar beserta seluruh jajaran kabupaten/kota yaitu BNNK Solok, BNNK Payakumbuh, BNNK Sawahlunto, dan BNNK Pasaman Barat melaksanakan rapat evaluasi kinerja. Rapat yang dikoordinir oleh Kepala BNNK Solok ini dilaksanakan di BPTP Sumatera Barat pada hari Jum’at (28/2). Kepala BNNP Sumbar menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan P4GN (Pencegahan, Pemberantasan dan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) di Wilayah Sumatera Barat.
Selain itu Dharmawanita BNNP Sumbar yang diketuai oleh Ny. Rifa Mariza Khasril turut hadir dalam rangka melaksanakan pertemuan Dharmawanita BNN se-Sumatera Barat pada lokasi tersebut guna melaksanakan penyamaan persepsi dan sekaligus meningkatkan peran DWP dalam mewujudkan Program P4GN di Sumatera Barat.
Setelah melaksanakan pertemuan antara BNNP Sumbar dan Jajaran, kemudian kepala BNNP Sumbar berserta staff melaksanakan Temu Ramah dan Diskusi yang dihadiri oleh Bupati Solok Bpk. H. Gusmal, S.E, M.M, seluruh Kepala Dinas SKPD Kabupaten Solok, Penggiat Anti Narkoba BNNK Solok, dan Tokoh Masyarakat Kabupaten Solok. Pada kesempatan ini melalui kepala BNNK Solok, BNNK Solok akan mewujudkan program Kampung BERSINAR (Bersih dari Narkoba), Calon Pengantin BERSINAR, Pelajar BERSINAR.
Kemudian pada sambutan Kepala BNNP Sumbar Brigjenpol. Drs. Khasril Arifin juga menyampaikan bahwa program tersebut sejalan dengan visi BNNP Sumbar yaitu menciptakan Sumatera Barat khususnya Kabupaten bebas Narkoba dengan cara collaborative governance, yaitu penanganan permasalahan Narkoba di Sumatera Barat harus melibatkan semua pihak meliputi instansi pemerintah, swasta dan masyarakat. Seperti halnya hasil kerjasama BNN dan laporan masyarakat pada tanggal 17 Agustus 2019 kemaren BNNP Sumbar berhasil mengagalkan 200 KG Ganja yang akan diedarkan ke Kabupaten Solok.
Selanjutnya pada sambutan Bupati Kabupaten Solok menyampaikan “Saya sangat mendukung Program BERSINAR (Bersih Narkoba) yang akan dilaksanakan oleh BNNK Solok bekerjasama dengan pemerintah daerah dan masyarakat. Hal ini merupakan langkah memerangi permasalahan yang muncul dan meresahkan masyarakat Kabupaten Solok, seperti LGBT, Narkoba dan lainnya”.
Pada akhir acara Kepala BNNP Sumbar melaksanakan diskusi dan tanya jawab dengan kepala dinas serta tokoh masyarakat yang hadir terkait langkah-langkah yang harus dilaksanakan bersama untuk menciptakan kabupaten Solok bebas Narkoba.
#HUMASBNNPSUMBAR
#STOP NARKOBA
